Sorting adalah proses
menyusun elemen – elemen dengan tata urut tertentu dan proses tersebut
terimplementasi dalam bermacam aplikasi. Kita ambil contoh pada aplikasi
perbankan. Aplikasi tersebut mampu menampilkan daftar account yang
aktif.
Hampir seluruh pengguna pada sistem akan memilih tampilan daftar berurutan
secara ascending demi kenyamanan dalam penelusuran data.
Beberapa macam algoritma sorting telah dibuat karena proses tersebut
sangat mendasar dan sering digunakan. Oleh karena itu, pemahaman atas algoritma
– algoritma yang ada sangatlah berguna.
Macam-macam
Sorting:
- Buble Sort :
Merupakan
algoritma pengurutan paling tua dengan metode pengurutan paling sederhana.
Pengurutan yang dilakukan dengan membandingkan masing-masing item dalam
suatu list secara berpasangan, menukar item jika diperlukan, dan
mengulaginya sampai akhir list secara berurutan, sehingga tidak ada lagi item
yang dapat ditukar.
- Selection Sort :
Ide utama
dari algoritma selection sort adalah memilih elemen dengan nilai paling
rendah dan menukar elemen yang terpilih dengan elemen ke-i. Nilai dari i
dimulai dari 1 ke n, dimana n adalah jumlah total elemen
dikurangi 1.
- Insertion Sort :
Algoritma insertion
sort pada dasarnya memilah data yang akan diurutkan menjadi dua bagian,
yang belum diurutkan dan yang sudah diurutkan. Elemen pertama diambil dari
bagian array yang belum diurutkan dan kemudian diletakkan sesuai posisinya pada
bagian lain dari array yang telah diurutkan. Langkah ini dilakukan secara
berulang hingga tidak ada lagi elemen yang tersisa pada bagian array yang belum
diurutkan.
- Shell Sort :
Metode ini
disebut juga dengan metode pertambahan menurun (diminishing
increment). Metode ini dikembangkan oleh Donald L. Shell pada tahun 1959, sehingga
sering disebut dengan Metode Shell Sort. Metode ini mengurutkan data dengan cara
membandingkan suatu data dengan data lain yang memiliki jarak tertentu, kemudian
dilakukan penukaran bila diperlukan
increment). Metode ini dikembangkan oleh Donald L. Shell pada tahun 1959, sehingga
sering disebut dengan Metode Shell Sort. Metode ini mengurutkan data dengan cara
membandingkan suatu data dengan data lain yang memiliki jarak tertentu, kemudian
dilakukan penukaran bila diperlukan
- Metode Penggabungan (Merge Sort)
Metode
penggabungan biasanya digunakan pada pengurutan berkas. Prinsip dari
metode penggabungan sebagai berikut : mula-mula diberikan dua kumpulan data yang
sudah dalam keadaan urut. Kedua kumpulan data tersebut harus dijadikan satu table
sehingga dalam keadaan urut.
metode penggabungan sebagai berikut : mula-mula diberikan dua kumpulan data yang
sudah dalam keadaan urut. Kedua kumpulan data tersebut harus dijadikan satu table
sehingga dalam keadaan urut.
- Quick Sort
Algoritma
sortir yang efisien yang ditulis oleh C.A.R. Hoare pada 1962. Dasar strateginya
adalah “memecah dan menguasai”. Quicksort dimulai dengan menscan daftar yang
disortir untuk nilai median. Nilai ini, yang disebut tumpuan (pivot), kemudian
dipindahkan ke satu sisi pada daftar dan butir-butir yang nilainya lebih besar
dari tumpuan di pindahkan ke sisi lain.
3 komentar:
Thanks min
Thanks min
sam-sam....
Posting Komentar