Service & Sparepart Laptop/PC

Tangguh di Rumah dengan literasi

Kemajuan teknologi informasi dan internet di Indonesia berdampak pada sumber daya informasi digital secara cepat dan sangat melimpah, hal tersebut mengakibatkkan setiap orang bisa dan bebas memasukkan informasi di dunia maya tanpa batasan.

Literasi Digital

literasi digital pengetahuan atau keterampilan bidang teknologi komputer atau internet.

Integrasi teknologi

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Media IT

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Informatika jadi mata pelajaran menarik

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Rabu, 25 Juni 2014

Tugas UAS Media Pembelajaran Pendidikan Informatika Kelas A

Nama   : ALFAN FATONI
NIM     : 130631100032

Tugas UAS take home yang harus dikerjakan:
1. Buat masing-masing orang satu blog
2. Jawab semua pertanyaan berikut dan posting di blog kalian
Soal.

1.        Dalam media pembelajaran menggunakan macromedia flash, peran apa yang saudara lakukan  dalam mengerjakan tugas kelompok yang di berikan oleh dosen???
Jawab.
Dalam pembuatan Macromedia Flash saya menginstal software dalam Macromedia Flash tersebut
2.        siapakah yang bertugas mendesain animasi, menginstall program flash, memberikan ide tertentu supaya flash yang kalian buat menarik??
Jawab!
1.      Mendesaint : Mat salim
2.      Menginstall : Alfan Fatoni
3.      Memberikan ide : Zulfatun najmah, Sumiatun dan Nailil Hafifah

3.        Jelaskan kronologis kalian dalam mengerjakan tugas tersebut, apa saja kemudahan-kemudahan dan kesulitan-kesulitan yang kalian temukan saat mengerjakannya, bila sendirian bisa tidak kalian mengerjakan lagi file flash yang sama seperti telah kalian kerjakan secara kelompok
Jawab
a. Kemudahan yang saya alami dalam mendesain Macromedia Flash adalah :
- Mungkin dari segi penggunaan animasi yang menarik-menarik.
- Action script'nya gak terlalu ribet kalau udah mengenal pemrogran Java
- Tool2nya bisa dibilang gak bikin pusing
- Publish file dengan extension2 (.exe, .html, dll) mudah.
b. Kelemahan:
- Kerumitan untuk membuat desain objek yang detail.
- Sulit untuk memahami pada layer.
- Software yang cukup berat dijalankan jika sepek laptopnya rendah.
       c. Bila mengerjakan sendirian sih bisa tapi kurang maksimal hasilnya.
 
4.        Dalam media pembelajaran menggunakan teknologi VIDEO, peran apa yang saudara lakukan dalam mengerjakan tugas kelompok yang di berikan oleh dosen???
Jawab!
Menginstal software dalam MOVE MAKER
 
5.        Siapakah yang bertugas mendesain animasi, menginstall program VIDEO, memberikan ide tertentu supaya video yang kalian buat menarik??
Jawab!
1.      Mendesain animasi :Mat Salim
2.      Menginstall program VIDEO : Alfan Fatoni
3.      Memberikan ide : Zulfatun najmah, Sumiatun dan Nailil Hafifah
 
6.        Jelaskan kronologis kalian dalam mengerjakan tugas tersebut, apa saja kemudahan-kemudahan dan kesulitan-kesulitan yang kalian temukan saat mengerjakannya, bila sendirian bisa tidak kalian mengerjakan lagi file video yang sama seperti telah kalian kerjakan secara kelompok
a. Kemudahan dalam mengerjakan tugas tersebut adalah
-   saat mendesain foto menjadi vidio
-   saat mengimport lagu untuk selingan ke sat foto
-   banyak fom yang terkandung dalam move mekar
-  desaind animasi yang banyak
b . kesulitan yang saya alami dalam mendesaint tersebut adalah .
-   Dalam menyimpan video di program move mekar sulit pada komputer yang saya pakai.
-  Tidak bisa memotong video dan MP3 dengan kehendak kita.  
-  Fond untuk ending dalam move maker terbatas susah untuk memperbagus desain tersebut. 
 
7.        Jelaskan aspek apa saja yang perlu dievaluasi dari media pembelajaran menggunakan teknologi tertentu (misal flash atau video) , bagaimana kah cara yang TEPAT dan AKURAT untuk mengetahui apakah media pembelajaran yang kita buat sudah tepat sasaran, menarik, interaktif, dll. Jelaskan
Jawab.
Dalam media pembelajaran Flash perlunya evaluasi tentang pembuatan media tersebut. Seperti Materi dan tata cara pembuatan yang evektif pembuatan media flest tentunya tidak sekedar untuk persentasi saja namaun klau kita banyak pengatahuan tentang media Flash tersebut maka kita bisa membuat semacam Game Film kartun dll.
Untuk membuktikan bahwasannya media yang di gunkan kita berhasi , maka contohkan dan buktikan adakah rangsangan dari orang yang meliaht media kita. untuk membuat media yang kita buat. Jikalu ada berarti berhasil. Namun kalau seandainya tidak ada respons dari mereka maka media yang di gunkan kita kurang menarik dan butuk evaluasi lagi. Untuk memaparkan media kita. untuk lebih baik lagi kedepannya,
==================================================================
Link tugas
 1. ini link untuk upload Flash nya . (https://www.dropbox.com/home/media%20pembelajaran)
 2. yang video ini pak yang di youtube. (https://www.youtube.com/watch?v=tfcg_W0trQo)

Selasa, 24 Juni 2014

Macam-macam dan perbedaan Sorting



            Sorting adalah proses menyusun elemen – elemen dengan tata urut tertentu dan proses tersebut terimplementasi dalam bermacam aplikasi. Kita ambil contoh pada aplikasi perbankan. Aplikasi tersebut mampu menampilkan daftar account yang aktif.
Hampir seluruh pengguna pada sistem akan memilih tampilan daftar berurutan secara ascending demi kenyamanan dalam penelusuran data.
Beberapa macam algoritma sorting telah dibuat karena proses tersebut sangat mendasar dan sering digunakan. Oleh karena itu, pemahaman atas algoritma – algoritma yang ada sangatlah berguna.
 Macam-macam Sorting:
  • Buble Sort :
Merupakan algoritma pengurutan paling tua dengan metode pengurutan paling sederhana. Pengurutan yang dilakukan dengan membandingkan masing-masing item dalam suatu list secara berpasangan, menukar item jika diperlukan, dan mengulaginya sampai akhir list secara berurutan, sehingga tidak ada lagi item yang dapat ditukar.
  • Selection Sort :
Ide utama dari algoritma selection sort adalah memilih elemen dengan nilai paling rendah dan menukar elemen yang terpilih dengan elemen ke-i. Nilai dari i dimulai dari 1 ke n, dimana n adalah jumlah total elemen dikurangi 1.
  • Insertion Sort :
Algoritma insertion sort pada dasarnya memilah data yang akan diurutkan menjadi dua bagian, yang belum diurutkan dan yang sudah diurutkan. Elemen pertama diambil dari bagian array yang belum diurutkan dan kemudian diletakkan sesuai posisinya pada bagian lain dari array yang telah diurutkan. Langkah ini dilakukan secara berulang hingga tidak ada lagi elemen yang tersisa pada bagian array yang belum diurutkan.
  • Shell Sort :
Metode ini disebut juga dengan metode pertambahan menurun (diminishing
increment). Metode ini dikembangkan oleh Donald L. Shell pada tahun 1959, sehingga
sering disebut dengan Metode Shell Sort. Metode ini mengurutkan data dengan cara
membandingkan suatu data dengan data lain yang memiliki jarak tertentu, kemudian
dilakukan penukaran bila diperlukan
  • Metode Penggabungan (Merge Sort)
Metode penggabungan biasanya digunakan pada pengurutan berkas. Prinsip dari
metode penggabungan sebagai berikut : mula-mula diberikan dua kumpulan data yang
sudah dalam keadaan urut. Kedua kumpulan data tersebut harus dijadikan satu table
sehingga dalam keadaan urut.

  • Quick Sort
Algoritma sortir yang efisien yang ditulis oleh C.A.R. Hoare pada 1962. Dasar strateginya adalah “memecah dan menguasai”. Quicksort dimulai dengan menscan daftar yang disortir untuk nilai median. Nilai ini, yang disebut tumpuan (pivot), kemudian dipindahkan ke satu sisi pada daftar dan butir-butir yang nilainya lebih besar dari tumpuan di pindahkan ke sisi lain.